APAKAH “ Economy Order Quantity“ RELEVAN ?
Abstract
Pada tahun 1915 Ford W.Harris mengenalkan Economy Order Quantity tentu berbeda dengan kondisi sekarang dimana alat transportasi, sarana jalan dan pelabuhan berubah sehingga mempengaruhi delevery time. Biaya yang berpengaruh pada biaya pemesanan juga berbeda , karena kemajuan tehnologi internet. Didasari dari pengalaman diindustri Flexible Order Quantity berdasar Delevery time dan Forecasting lebih realistis dan ekonomis. Realistis karena penghitungan kebutuhan mengikuti kondisi pasar atau target maksimum persediaan barang jadi dan kondisi perubahan kondisi yang mempengaruhi waktu delevery time. Penerapan perhitungan EOQ dan FOQ menunjukan biaya persediaan FOQ lebih hemat 36,82 % dari biaya persediaan dengan menggunakan EOQ. Maka dapat disimpulkan perubahan kondisi tehnologi dan transportasi menyebabkan EOQ kurang relevan, sedang penggunaan FOQ lebih effesien.
Published
2018-04-08
How to Cite
[1]
S. Sarbini, “APAKAH “ Economy Order Quantity“ RELEVAN ?”, SISTEM, vol. 14, no. 1, pp. 32 - 38, Apr. 2018.
Issue
Section
Articles
Penulis yang menerbitkan karya ilmiahnya di Sistem : Jurnal Ilmu - Ilmu Teknik setuju dengan ketentuan berikut : Bahwa jika manuskrip yang diajukan dan diterima untuk di publikasikan maka hak cipta milik Penulis, Jurnal SISTEM hanya sebagai penerbit artikel dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.