MODEL PREDIKSI TEMPERATUR PAHAT PADA PROSES BUBUT MELALUI ANOVA DAN REGRESI

  • Lailatus Sa'diyah Yuniar Arifianti
  • Sudirman Rizki Ariyanto
  • Susi Tri Umaroh
  • Ferly Isnomo Abdi
  • Mohammad R. J
Keywords: Pembubutan, Temperatur Pahat, Spindle Speed, Feed Rate, ANOVA, Regresi Linier

Abstract

Pada proses pembubutan, temperatur tinggi sering terjadi akibat gesekan antara pahat dan benda kerja, yang berdampak pada peningkatan keausan pahat dan penurunan kualitas hasil pemesinan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh parameter proses, yaitu kecepatan putar (spindle speed), kecepatan makan (feed rate), dan kedalaman potong (depth of cut), terhadap temperatur pahat menggunakan metode analisis variansi (ANOVA) dan regresi linier berganda. Percobaan dilakukan sebanyak 16 kali berdasarkan rancangan faktorial penuh 2³ dengan dua replikasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa feed rate dan depth of cut berpengaruh signifikan terhadap temperatur pahat, sedangkan spindle speed tidak memberikan pengaruh yang signifikan secara individual. Namun, interaksi antara faktor-faktor tersebut terbukti memberikan pengaruh yang signifikan terhadap temperatur. Model regresi linier berganda yang dikembangkan memiliki nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 93,99%, yang menunjukkan kecukupan model untuk prediksi. Temuan ini memberikan kontribusi dalam pengendalian parameter proses untuk meminimalkan temperatur pahat, memperpanjang umur pahat, serta meningkatkan efisiensi dan kualitas dalam proses pembubutan.

Published
2025-08-02
How to Cite
[1]
L. Arifianti, S. Ariyanto, S. Umaroh, F. Abdi, and M. J, “MODEL PREDIKSI TEMPERATUR PAHAT PADA PROSES BUBUT MELALUI ANOVA DAN REGRESI”, SISTEM, vol. 21, no. 2, pp. 10 - 20, Aug. 2025.
Section
Articles