https://sistem.wisnuwardhana.ac.id/index.php/sistem/issue/feed SISTEM Jurnal Ilmu Ilmu Teknik 2025-01-30T04:41:40+00:00 Dr. Sunyoto sunyoto@wisnuwardhana.ac.id Open Journal Systems Sistem : Jurnal Ilmu-Ilmu Teknik https://sistem.wisnuwardhana.ac.id/index.php/sistem/article/view/292 PENERAPAN MULTILAYER NEURAL NETWORK UNTUK PREDIKSI DIABETES MELLITUS TIPE 2: PENDEKATAN MULTI-ALGORITMA UNTUK MENINGKATKAN AKURASI DAN PRESISI 2025-01-13T03:03:59+00:00 As’ad Shidqy Aziz asadaziz@unesa.ac.id Fithrotul Irda Amaliah sistem@wisnuwardhana.ac.id Daeng Rahmatullah sistem@wisnuwardhana.ac.id Nur Vidia Laksmi B sistem@wisnuwardhana.ac.id <p>Diabetes melitus, penyakit metabolik kronis yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah akibat disfungsi sekresi insulin, resistensi insulin, atau keduanya tetap menjadi tantangan kesehatan global yang signifikan. Penelitian ini berfokus pada prediksi diabetes tipe 2 menggunakan model <em>Multilayer Neural Network</em> yang dioptimalkan melalui empat algoritma pelatihan: <em>Levenberg-Marquardt, Resilient Backpropagation, Scaled Conjugate Gradient</em>, dan <em>Bayesian Regularization</em>. Algoritma ini dievaluasi menggunakan kumpulan data yang berisi pengukuran diagnostik dari 768 pasien wanita, termasuk fitur seperti kadar glukosa, tekanan darah, BMI, dan riwayat keluarga. Penelitian ini menyoroti kemampuan jaringan saraf dalam mengenali pola kompleks dalam data medis dan mengurangi masalah seperti minimum lokal dan overfitting melalui metode pelatihan tingkat lanjut. Hasil menunjukkan bahwa algoritma <em>Bayesian Regularization</em> menghasilkan akurasi tertinggi (90,8%) dan presisi (92,9%) tetapi membutuhkan waktu pelatihan yang lebih lama (623 epoch). Sebaliknya, algoritma <em>Scaled Conjugate Gradient</em> menunjukkan proses pelatihan tercepat tetapi dengan mengorbankan akurasi yang lebih rendah (73,4%) dan presisi (85,9%).</p> 2024-12-16T00:00:00+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://sistem.wisnuwardhana.ac.id/index.php/sistem/article/view/293 PERANCANGAN ULANG KURSI ERGONOMIS UNTUK SISWA KELAS 5 SD POMOSDA 2025-01-13T03:03:59+00:00 Dyah Roifatul Muzayyanah dyahroif18@gmail.com Achmad Syaichu syaichu07@gmail.com Agustin Sukarsono agustiystt@gmail.com Eko Budi Santoso azizankoe@gmail.com <p>Perancangan ulang kursi bertujuan untuk mendapatkan ukuran kursi yang ergonomis, guna mencegah adanya risiko gangguan cedera tulang belakang pada siswa kelas 5 SD Pomosda. Perancangan ulang kursi ini menggunakan metode pengukuran antropometri yang mana ukuran kursi didasarkan pada ukuran tubuh siswa. Data antropometri tersebut selanjutnya diolah menggunakan perhitungan persentil guna mendapatkan ukuran kursi yang ergonomis dan sesuai dengan tubuh siswa kelas 5 SD POMOSDA. Berdasarkan pengolahan data tersebut didapatkan hasil ukuran kursi sebagai berikut: tinggi sandaran kursi = 47 cm; lebar sandaran kursi = 33 cm; panjang alas dudukan = 39 cm; lebar alas dudukan = 29 cm; dan tinggi kaki kursi = 37 cm.</p> 2024-12-17T00:00:00+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://sistem.wisnuwardhana.ac.id/index.php/sistem/article/view/294 MENINGKATKAN KUALITAS ALAT – ALAT PERTANIAN DAN PERTUKANGAN DENGAN MENGIMPLEMENTASI METODE PDCA DI CV. PUTRA AGUNG JOMBANG 2025-01-13T03:03:59+00:00 Sudarto Sudarto ssdarto06@yahoo.co.id <p>Keberadaan pabrik alat – alat pertanian dan&nbsp; pertukangan di daerah banyak manfaat yang didapat salah satunya menambah lapangan tenaga kerja supaya tidak menuju kota untuk mencari pekerjaan. Keberadaan pabrik yang sudah berdiri agak lama ini sudah banyak membantu warga sekitar untuk menambah pendapatannya .Untuk keberlangsungan pabrik berdiri yang dewasa ini banyak para pesaing yang juga ingin <em>exist</em> ditengah persaingan usaha yang semakin ketat. Untuk itu perusahaan dituntu untuk menjaga akan kualitas produknya tersebut untuk memenangkan persaingan dalam merebut pasar yang sangat kompetitif. Untuk produk yang dihasilkan yang memenuhi pasaran banyak pabrik - pabrik yang memproduksi mulai pabrik besar maupun pabrik yang kecil yang mana dalam produksinya tinggal pelanggan mana produk yang dipilih. Untuk produk alat –alat pertanian dan pertukangan yang dihasilkan CV. Putra Agung dalam satu bulan menghasilkan permasalahan yang ditemukan dalam&nbsp; produksi tersebut banyak memiliki kecacatan yang mempengaruhi nilai&nbsp; kualitas dan nilai jual produk tersebut. Adapun yang hal – hal yang mempengaruhi nilai jual produk antara lain : Ganco, palu, sekrop, alat plester tembok, palu, sabit dll. Tujuan dalam penelitian ini untuk memberikan masukan atau usulan dalam perbaikan mengurangi cacat pada produk dengan menggunakan metode PDCA. Dalam metode PDCA ini menggunakan beberapa tahap dalam untuk tahap <em>Plan</em> : cara menyelesaikan permasalaahan antara karena <em>Manpower</em> (tenaga kerja),&nbsp; <em>Machines</em> (mesin-mesin) <em>Methods</em> (metode kerja): <em>Materials</em> (bahan baku dan bahan penolong), Media, <em>Motivation</em> (motivasi), <em>Money</em> (keuangan), Untuk tahap <em>Do</em> dengan cara menentukan apa yang perlu dilakukan dalam melakukan perbaikan <em>Manpower</em> (tenaga kerja),&nbsp; <em>Machines</em> (mesin-mesin) <em>Methods</em> (metode kerja): <em>Materials</em> (bahan baku dan bahan penolong), Media, <em>Motivation</em> (motivasi), <em>Money</em> (keuangan) . Untuk tahan selanjutnya dilakukan tahap <em>Check</em> yaitu melakukan pengujian terhadap sampel produk yang dihasilkan setelah ada perbaikan dan masukkan. Dan untuk tahap terakhir dilakukan pada tahap <em>Action</em> yang mana pada tahap ini dilakukan masukkan atau usulan untuk perbaikan dalam mengurangi produk cacat atau rusak dan mengusulkan pembuatan SOP dalam melakukan pekerjaan baik itu peraturan kerja amaupun dalam saat pelaksaaan produksi dimulai dari awal pekerjaan sampai selesai pekerjaan.&nbsp; Pada tahap <em>Check</em> melakukan pengujian sampel produksi setelah menerapkan tindakan perbaikan. Pada tahap <em>Action</em> melakukan usulan perbaikan yang telah berhasil mengurangi cacat produk yaitu pembuatan SOP peraturan pekerja dan SOP pelaksanaan produksi.</p> 2024-12-18T00:00:00+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://sistem.wisnuwardhana.ac.id/index.php/sistem/article/view/295 ANALISA PERBAIKAN TANAH MENGGUNAKAN METODE PRELOADING DI PROYEK REKLAMASI TERMINAL TELUK LAMONG 2025-01-13T03:03:59+00:00 Mochamad Sadili masdhili2@gmail.com Yayu Sriwahyuni Hamzah yayu.sriwhy@gmail.com <p>Proyek reklamasi di Terminal Teluk Lamong melibatkan upaya perbaikan tanah yang ekstensif untuk memastikan stabilitas dan keberlanjutan lahan yang baru terbentuk. Penelitian ini berfokus pada analisis perbaikan tanah menggunakan metode preloading, teknik yang diterima secara luas untuk mempercepat konsolidasi tanah dan meningkatkan kapasitas menahan beban. Metode preloading melibatkan penerapan beban sementara ke permukaan tanah, yang mendorong pengeluaran air pori dan dengan demikian mempercepat penurunan dan pemadatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas metode preloading dalam meningkatkan karakteristik tanah di lokasi reklamasi Teluk Lamong. Parameter utama yang dianalisis meliputi laju penurunan, derajat konsolidasi, dan perubahan kekuatan tanah. Data lapangan dikumpulkan melalui serangkaian investigasi geoteknik, termasuk pengambilan sampel tanah, pengujian laboratorium, dan pemantauan penurunan di tempat. Temuan studi ini menunjukkan bahwa metode preloading secara signifikan meningkatkan konsolidasi tanah, mencapai derajat konsolidasi U 90%. Penurunan yang dipercepat yang diamati selama periode preloading menghasilkan peningkatan yang nyata dalam kekuatan tanah dan kapasitas menahan beban. Analisis tersebut juga mengungkap pentingnya penerapan beban yang tepat dan durasinya dalam mencapai hasil perbaikan tanah yang optimal. Sebagai kesimpulan untuk mencapai U 90% pada setiap zona adalah, Zona D tahun 4 pasca beban operasional; Zona E tahun 1 pasca beban operasional; Zona F tahun 10 pasca beban operasional; dan Zona G tahun 7.45 pasca beban operasional</p> 2024-12-19T00:00:00+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://sistem.wisnuwardhana.ac.id/index.php/sistem/article/view/296 ANALISIS EFISIENSI KUALITAS PEMANCANGAN MENGGUNAKAN DIESEL HAMMER DAN HYDRAULIC STATIC PILE DRIVER PADA PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL MYZE KAB. SUMENEP 2025-01-13T03:03:59+00:00 Hariono Seputro hariyono@wisnuwardhana.ac.id Muslimatul Mufida muslimatulmufida@wisnuwardhana.ac.id Ari Prayuda Subekti sistem@wisnuwardhana.ac.id <p>Pemilihan alat berat yang tepat memegang peranan penting dalam proses pelaksanaan dan keberhasilan suatu proyek konstruksi. Kesalahan dalam pemilihan alat berat dapat mengakibatkan manajemen pelaksanaan proyek menjadi tidak efektif dan efisien. Dampak yang mungkin terjadi salah satunya adalah keterlambatan penyelesaian proyek hingga pembengkakan biaya operasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efisiensi penggunaan alat pancang dalam proyek konstruksi Myze Hotel Luminor Signature, dengan membandingkan produktivitas alat yang dicapai dengan perencanaan awal. Metode yang digunakan adalah penelitian studi kasus dengan pendekatan deskriptif, serta teknik pengumpulan data melalui observasi langsung, wawancara, dan studi dokumen. Analisis dilakukan dengan menghitung produktivitas alat dari segi waktu dan biaya, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun Hydraulic Static Pile Driver (HSPD) memiliki produktivitas yang lebih tinggi dan efisien dalam hal waktu dibandingkan Diesel Hammer, biaya operasional Diesel Hammer lebih rendah, memberikan gambaran bahwa pemilihan alat harus mempertimbangkan baik efisiensi waktu maupun biaya untuk mencapai hasil yang optimal dalam proyek konstruksi.</p> 2024-12-20T00:00:00+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://sistem.wisnuwardhana.ac.id/index.php/sistem/article/view/297 ANALISIS PERBANDINGAN KONVERTER CUK, SEPIC, ZETA PADA SISTEM SOLAR PANEL DENGAN MPPT INCREMENTAL CONDUCTANCE 2025-01-24T01:35:53+00:00 Jendra Sesoca sesocajendra@gmail.com Brahma Ratih Rahayu F sistem@wisnuwardhana.ac.id Bayu Firmanto sistem@wisnuwardhana.ac.id <p>Penerapan panel surya sebagai sumber energi terbarukan membutuhkan efisiensi yang tinggi untuk memaksimalkan daya keluaran. Salah satu metode untuk meningkatkan efisiensi adalah dengan menggunakan Maximum Power Point Tracking (MPPT) berbasis algoritma Incremental Conductance (IC). Dalam sistem ini, pemilihan jenis konverter daya yang tepat sangat penting untuk mencapai performa optimal. Penelitian ini membahas perbandingan performa tiga jenis konverter DC-DC, yaitu Cuk, Sepic, dan Zeta, yang diimplementasikan pada sistem panel surya dengan MPPT IC. Analisis dilakukan berdasarkan parameter efisiensi daya pada perubahan iradiasi, dan kompleksitas implementasi. Hasil simulasi menunjukkan bahwa masing-masing konverter memiliki keunggulan spesifik, dengan konverter Zeta unggul dalam efisiensi daya, dan konverter Cuk lebih sederhana dalam desain dan implementasi. Studi ini memberikan wawasan penting bagi para peneliti dan praktisi untuk memilih konverter yang sesuai dengan kebutuhan aplikasi energi terbarukan berbasis panel surya.</p> 2024-12-23T00:00:00+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://sistem.wisnuwardhana.ac.id/index.php/sistem/article/view/299 ANALISIS KERUSAKAN JALAN 2025-01-30T04:41:40+00:00 Komang Satria Ardiyanto sistem@wisnuwardhana.ac.id Taufikkurrahman Taufikkurrahman taufikkurrahmanupik@gmail.com Lila K. Wardani lila.wardani@wisnuwardhana.ac.id <p>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengidentifikasi kerusakan dan kondisi jalan serta rekomendasi program pemeliharaan jalan Wutun-Nobo, kabupaten Flores Timur menggunakan 3 metode yaitu <em>International Roughness Index</em> (IRI), <em>Surface Distress Index</em> (SDI), dan <em>Pavement Condition Index</em> (PCI). Ketiga metode ini adalah sistem penilaian kondisi perkerasan jalan yang didasarkan pada jenis dan tingkat kerusakan. Hasil dari penilaian ini dapat dijadikan acuan dalam merencanakan program penanganan atau pemeliharaan jalan. Hasil penelitian memperlihatkan 8 jenis kerusakan jalan antara lain retak buaya (<em>Alligator</em> <em>Crack</em>), retak memanjang dan melintang (<em>Longitudinal and Tranversal</em> <em>Crack</em>), lubang (<em>Photoles</em>), tambalan (<em>Patching</em>), ambles (<em>Depression</em>), dan pelepasan butir (<em>Popouts</em>/ravelling). Rata – rata nilai SDI adalah 31,67 (kondisi baik), nilai rata – rata IRI adalah 10,24 (kondisi rusak ringan), dan rata – rata nilai PCI adalah 54,57 (kondisi sedang/fair). Adapun jenis rekomendasi perbaikan yang dapat dilakukan dengan melihat nilai index masing – masing metode antara lain program pemeliharaan rutin hingga pemeliharaan berkala/rehabilitasi.</p> 2024-12-27T00:00:00+00:00 ##submission.copyrightStatement##